Jenis-jenis Kopi
Kopi merupakan komoditi pertanian yang berasal dari Abesina, istilah kopi berasal dari bahasa Arab "kahwa". Kopi merupakan produk pertanian yang banyak dibudidayakan di Indonesia karena memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Terdapat tiga jenis kopi yang biasa dibudidayakan oleh masyarakat indonesia, yaitu:
- Arabika
- Liberika
- Robusta
Hama dan Penyakit Kopi
Seperti tanaman lainnya, kopi juga rentan terserang hama dan penyakit. Hama dan penyakit yang biasa menyerang tanaman kopi adalah hama buah busuk yang disebabkan oleh Stephanoderes hampei dan penyakit karat daun oleh Hemileia vastatrik. Panen raya kopi dimulai bulan Mei-Juni dan berakhir pada Agustus-September, sedangkan untuk daerah luar Jawa akan berakhir pada November-Desember.Umur Tanam Kopi
Kopi sudah dapat dipanen pada umur 4 tahun setelah tanam. Faktor yang mempengaruhi lamanya pemanenan kopi adalah:- sifat genetis
- cara bercocok tanam
- iklim (masa berbunga, kematangan, periode)
- Petik Bubuk (longsongan), dilaksanakan menjelang panen besar yang bertujuan untuk memetik buah yang terserang hama bubuk
- Lelesan, yaitu memungut buah yang luruh atau jatuh ke tanah (pada buah yang terserang hama bubuk)
- Panen raya, hanya memetik buah yang tua atau masak
- Racutan (rampasan), yaitu memetik buah yang tertinggal di pohon sampai habis dengan tujuan untuk memustus siklus hama bubuk buah
Panen Kopi
Panen kopi dapat dilakukan secara manual dengan memilih buah kopi yang telah masak saja atau dapat juga dilakukan secara mekanis menggunakan mesin pemanen yang akan menyisir tanaman kopi sehingga semua buah, mulai dari yang hijau hingga yang lewat masak dipanen semua, sehingga cara ini memerlukan mesin sortasi dan pemutuan hasil panen. Ciri-ciri buah kopi yang masak adalah bright red, glossy, dan firm.